Gambaran Pengelolaan Persediaan Obat di Gudang Farmasi RSUD Syekh Yusuf Gowa

Authors

  • Fais Satrianegera Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar
  • Syarfaini Syarfaini Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar
  • Andi Syamsiah Adha Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar
  • Nurul Iwanah Husain Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar

DOI:

https://doi.org/10.24252/as.v10i2.6887

Abstract

Mutu pelayanan yang diberikan rumah sakit sangat berpengaruh terhadap citra rumah sakit dan kepuasan pasien yang berkunjung kerumah sakit tersebut. Salah satu faktor yang berperan terhadap mutu pelayanan rumah sakit adalah pengelolaan obat yang dilakukan di rumah sakit. Pengelolaan obat perlu untuk dilakukan untuk mencegah terjadinya kekurangan obat (stock out), kelebihan obat (over stock), dan pembelian obat secara cito. RSUD Syekh Yusuf Gowa pernah terjadi kekosongan obat yang disebabkan oleh peningkatan jumlah pasien. Tujuan dalam penelitian ini untuk mengetahui gambaran manajemen pengelolaan persediaan obat di Gudang Farmasi RSUD Syekh Yusuf Gowa. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Pengambilan sampel pada  penelitian ini menggunakan Teknik Non Random (Non Probability) Sampling dengan metode purposive sampling. Informan dalam penelitian ini terdiri dari Kepala Instalasi Farmasi, Penanggung Jawab Sediaan Obat dan BMHP, Pengelola Obat dan Pengelola BMHP. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengelolaan persediaan obat di gudang farmasi RSUD Syekh Yusuf Gowa sudah cukup efektif, tetapi ada beberapa faktor yang dapat mempengaruhi kekosongan obat. Hal ini terlihat dari beberapa komponen Input (Sarana terutama gudang penyimpanan yang kurang representatif), Proses (ketidakkonsistenan terhadap penggunaan sediaan, perencanaan yang kurang teliti, suhu ruangan yang berubah-ubah mempengaruhi sediaan yang ada, keterlambatan pelaporan sediaan yang kosong dan kelalaian petugas yang mengakibatkan sediaan menjadi rusak dan expired) dan Output (sudah sesuai dengan kebutuhan). Diharapkan kepada Kepala Instalasi Farmasi RSUD Syekh Yusuf Gowa untuk mempertimbangkan penambahan luas gudang farmasi yang dianggap belum cukup memadai, pengadaan pendingin ruangan yang sesuai dengan standar dan diharapkan kepada petugas gudang untuk lebih teliti dalam proses perencanaan sediaan untuk meminimalisir sediaan yang terlupa.

Downloads

Download data is not yet available.

Author Biographies

Fais Satrianegera, Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar

Bagian Administrasi Rumah Sakit, Kesehatan Masyarakat

Syarfaini Syarfaini, Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar

Bagian Gizi, Kesehatan Masyarakat

Andi Syamsiah Adha, Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar

Bagian Gizi, Kesehatan Masyarakat

Nurul Iwanah Husain, Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar

Bagian Administrasi Rumah Sakit, Kesehatan Masyarakat

References

Badaruddin, M. (2015). Gambaran Pengelolaan Persediaan Obat di Gudang farmasi Rumah Sakit Umum Daerah Kota Sekayu kabupaten Musi Bayuasin Palembang Tahun 2015. Jakarta: Universitas Islam Negeri SyarifHidayatullah
Departemen Agama RI. (2010). Al-Qur’an dan Terjemahnya.Semarang:CV. Toha Putra.
Ditjen Bina Kefarmasian dan Alat Kefarmasian. (2010). Rencana Strategi Kementrian Kesehatan 2010-2014
Ditjen Kefarmasian dan Alat Kesehatan. (2017). Menjamin Aksebilitas Obat dan Alat Kesehatan di Daerah
Fadhila, R.(2013). Studi Pengendalian Persediaan Obat Generik Melalui Metode Analisis ABC, Economic Order Quantity (EOQ) dan Reorder Point (ROP) di Gudang Farmasi Rumah Sakit Islam Asshobirin. Jakarta: Universitas Islam Syarif Hidayatullah
Febriawati, H. (2013). Manajemen Logistik Farmasi Rumah Sakit. Yogyakarta: Gosyen Publishing
Hasratna, dkk. (2016). Gambaran Pengelolaan Persediaan Obat di Instalasi farmasi Rumah Sakit Umum daerah kabupaten Muna Tahun 2016. Jurnal Universitas Halu Oleo, 1-7.
Hariyanti, D.dkk. (2015). Perencanaan Obat Berdasarkan Analisis Always Better Control (ABC) dan Economic Order Quantity (EOQ) di Instalasi Farmasi RSUD Melawi Kabupaten Melawi Kalimantan Barat Pontianak: Universitas Tanjungpura.
Hiborang, S. dkk. (2016). Gambaran Pelaksanaan Pengelolaan Obat di Puskesmas Paniki Bawah Kota Manado Tahun 2016. Jurnal Universitas Sam Ratulangi, 1-8.
Malinggas, N. E.R. dkk. (2015). Analisis Manajemen Logistik Obat diInstalasi Farmasi Rumah Sakit Umum Daerah DR Sam Ratulangi Tondano. Jurnal Universitas Sam Ratulangi, 5: 1-13
Mawaddah, S. dkk.(2016). Gambaran Manajemen Logistik Obat-obatan di Instalasi Farmasi Rumah Sakit Islam Faisal Makassar Tahun 2016. Makassar:Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar
Mongi. J dan Grace D. K. (2015). Implementasi Pelayanan Kefarmasian di Instalasi Farmasi Rumah Sakit Angkatan Darat Robert Wolter Monginsidi Manado. Jurnal Universitas Sam Ratulangi Manado, 1: 1-23.
Mumek, V M. Dkk. (2016). Evaluasi Perencanaan danPengadaan Obat di Instalasi Farmasi RSUP Prof. DR. R.D Kandau Manado Berdasarkan Analisis ABC-VEN. Jurnal Ilmiah Farmasi-UNSRAT, 5: 1-5.
Nurlinda. dkk. (2016). Studi Tentang Manajemen Pengelolaan Obat Di Instalasi Farmasi Rumah Sakit Umum Daerah Kabupaten Pangkep. Jurnal Universitas Hasanuddin, 1-15.
Permenkes No. 72 tahun 2016. Standar Pelayanan Kefarmasian di Rumah Sakit.
Seto, S. dkk. (2004).Manajemen Farmasi:Apotek, Farmasi RumahSakit, Pedagang Besar Farmasi,dan Industri Farmasi. Airlangga University Press.

Published

2018-12-30

How to Cite

Satrianegera, F., Syarfaini, S., Adha, A. S., & Husain, N. I. (2018). Gambaran Pengelolaan Persediaan Obat di Gudang Farmasi RSUD Syekh Yusuf Gowa. Al-Sihah: The Public Health Science Journal, 10(2). https://doi.org/10.24252/as.v10i2.6887

Issue

Section

Volume 10, Nomor 2, Tahun 2018