Hubungan Sikap dan Perilaku Ayah dengan Status Gizi Balita Dalam Pengasuhan Gizi

Authors

  • Dwi Cahya Rahmadiyah Departemen Keperawatan Komunitas, Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia
  • Azwar Azwar Program Studi Spesialis Keperawatan Komunitas, Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia
  • Fikri Fikri Program Studi Spesialis Keperawatan Komunitas, Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia
  • Fitri Fitri Program Studi Sarjana Gizi, Universitas Negeri Makassar

DOI:

https://doi.org/10.24252/asjn.v6i1.57064

Keywords:

peran ayah , stunting , pengasuhan gizi , status gizi , balita

Abstract

Salah satu faktor penyebab stunting pada balita menurut kerangka konseptual  UNICEF Undernutrition Conceptual Framework adalah faktor keluarga dan rumah tangga. Peran ayah dalam praktik pengasuhan gizi balita merupakan salah satu faktor keluarga yang memengaruhi kejadian stunting. Penelitian menunjukkan bahwa keterlibatan ayah dalam memberikan contoh perilaku makan sehat dan menjamin lingkungan rumah yang sehat berhubungan dengan penurunan risiko masalah gizi pada anak. Temuan ini mengindikasikan bahwa ayah berperan melindungi status gizi balita. Penelitian ini adalah untuk menganalisis hubungan sikap dan perilaku ayah dengan status gizi balita dalam pengasuhan gizi. Penelitian ini menggunakan desain cross-sectional dengan melibatkan 140 sampel ayah yang memiliki balita stunting. Variabel independen meliputi sikap ayah, diukur menggunakan Role of Father Questionnaire dan perilaku pengasuhan gizi ayah, diukur menggunakan Child Feeding Questionnaire, sedangkan variabel dependen adalah status gizi balita (BB/U). Data dianalisis menggunakan uji chi square. Penelitian menemukan bahwa sikap ayah berhubungan dengan status gizi balita dengan nilai p value 0,000 (p<0,05) sementara perilaku ayah tidak memiliki hubungan dengan status gizi balita dengan nilai p value 0,085 (p>0,05). Diharapakan agar peran ayah dapat ditingkatkan melalui proses pengasuhan pada balita sehingga status gizi balita dapat lebih optimal.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Boibalan, F. Y., Rahmadiyah, D. C., Permatasari, H., & Wiarsih, W. (2025). Peran ayah dalam penanganan stunting: A systematic review. Holistik Jurnal Kesehatan, 18(11), 1140–1449.

Bukit, D. S., Keloko, A. B., & Ashar, T. (2021). Father’s support and mother’s behavior in stunting prevention efforts. Journal of Health Science and Prevention, 5(2), 100–105.

Chaq, M. C. (2024). The Role of Fathers in Children’s Character Development: A Literature Review. JP2KG AUD (Jurnal Pendidikan, Pengasuhan, Kesehatan Dan Gizi Anak Usia Dini), 5(01), 381–392.

Comrie-Thomson, L., Tokhi, M., Ampt, F., Portela, A., Chersich, M., Khanna, R., & Luchters, S. (2015). Challenging gender inequity through male involvement in maternal and newborn health: critical assessment of an emerging evidence base. Culture, Health & Sexuality, 17(sup2), 177–189.

Eka Mishbahatul Mar’ah Has, E. M. (2022). Factors related to father’s behavior in preventing childhood stunting based on health belief model. Jurnal Keperawatan Indonesia, 25(2), 74–84.

Hartatik, H., Yuswatiningsih, E., & Yamamah, M. A. M. (2024). Peran Ayah dengan Status Gizi pada Anak Balita Usia 4-5 tahun di Taman Kanak-Kanak. Nursing Information Journal, 4(1), 1–9.

Has, E. M. M., Asmoro, C. P., & Gua, W. P. (2022). Factors related to father’s behavior in preventing childhood stunting based on health belief model. Jurnal Keperawatan Indonesia, 25(2), 74–84.

Ilya Krisnana, I., Ahmad Suryawan, A., & Muftiyaturrohmah, M. (2020). Analysis of fathers’ support based on maternal perceptions through stunting incidence in toddler at coastal areas. Systematic Reviews in Pharmacy, 11(5), 761–767.

Januarti, L. F., & Hidayathillah, A. P. (2020). Parenting culture on the role of father in prevention of stunting in toddler. Babali Nursing Research, 1(2), 81–90.

Kansiime, N., Atwine, D., Nuwamanya, S., & Bagenda, F. (2017). Effect of male involvement on the nutritional status of children less than 5 years: a cross sectional study in a rural southwestern district of Uganda. Journal of Nutrition and Metabolism, 2017(1), 3427087.

Kavle, J. A., Pacqué, M., Dalglish, S., Mbombeshayi, E., Anzolo, J., Mirindi, J., Tosha, M., Safari, O., Gibson, L., & Straubinger, S. (2019). Strengthening nutrition services within integrated community case management (iCCM) of childhood illnesses in the Democratic Republic of Congo: Evidence to guide implementation. Maternal & Child Nutrition, 15, e12725.

Kemenkes RI. (2022). Survey Status Gizi Indonesia Tahun 2022.

Khandpur, N., Charles, J., & Davison, K. K. (2016). Fathers’ perspectives on coparenting in the context of child feeding. Childhood Obesity, 12(6), 455–462.

Lolan, Y. P., & Sutriyawan, A. (2021). Pengetahuan gizi dan sikap orang tua tentang pola asuh makanan bergizi dengan kejadian stunting. Journal of Nursing and Public Health, 9(2), 116–124.

Mauliddina, A., Pabidang, S., & Kusmiyati, Y. (2023). Pengaruh Kelas Ayah Terhadap Perilaku Pemenuhan Kebutuhan Gizi Pada Bayi Resiko Stunting Di Kabupaten Sleman. Jurnal Ners, 7(1), 489–500.

Nafsa, S. A., & Diahsari, A. (2024). Hubungan pengetahuan, sikap, dan perilaku ayah tentang kebutuhan gizi pada balita dengan kejadian stunting di wilayah kerja Puskesmas Minggir. Prosiding Seminar Nasional Penelitian Dan Pengabdian Kepada Masyarakat LPPM Universitas’ Aisyiyah Yogyakarta, 2, 716–724.

Nubatonis, J. R. (2024). LITERATURE REVIEW: PERILAKU SUAMI DALAM MERAWAT ANAK DENGAN STUNTING DARI PERSPEKTIF PATRIARKI DI KABUPATEN KUPANG NTT. Vanchapo Health Science Journal, 2(1).

Phillips, E., Turner, P., Kassim, N., Makule, E., Nelson, R., Ngure, F., Smith, L., & Stoltzfus, R. (2021). Ethical considerations of the trial to establish a causal linkage between mycotoxin exposure and child stunting. Current Developments in Nutrition, 5, 678.

Rahmadhani, A., Kinantia, N., Ramadanti, S. A., Khoerunnisa, S., & Fakhruddin, A. (2024). Fatherless Generation: Mengungkap Dampak Kehilangan Peran Ayah Terhadap Psikologis Anak dalam Kaca Mata Islam. Darajat: Jurnal Pendidikan Agama Islam, 7(2), 128–146.

Wahyuni, A., Siregar, S. D., & Wahyuningsih, R. (2021). Peran ayah (fathering) dalam pengasuhan anak usia dini. AL IHSAN: Jurnal Pendidikan Islam Anak Usia Dini, 2(2), 55–66.

WHO. (2013). Childhood Stunting: Context, Causes and Consequences.

WHO. (2022). World Health Statistics 2022: Health Monitoring for the Sustainable Development Goals SDGs .

Yamamah, M. (2022). Hubungan Peran Ayah Dengan Status Gizi Pada Anak Usia 4-5 Tahun (Di Taman Kanak–Kanak Bina Insani Desa Candimulyo Kecamatan Jombang Kabupaten Jombang). ITSKes Insan Cendekia Medika Jombang.

Published

2025-05-31

How to Cite

Rahmadiyah, D. C., Azwar, A., Fikri, F., & Fitri, F. (2025). Hubungan Sikap dan Perilaku Ayah dengan Status Gizi Balita Dalam Pengasuhan Gizi. Alauddin Scientific Journal of Nursing, 6(1), 89–99. https://doi.org/10.24252/asjn.v6i1.57064

Issue

Section

Artikel