INOVASI TEKNOLOGI DALAM PENGEMBANGAN PASAR MODAL SYARIAH DI INDONESIA

Authors

  • Mochammad Yuda AdiPradana Universitas Islam Bunga Bangsa Cirebon
  • Muhammad Risna Munandar Universitas Islam Bunga Bangsa Cirebon
  • Muhammad Nurjati Universitas Islam Bunga Bangsa Cirebon
  • Dini Selasi Universitas Islam Bunga Bangsa Cirebon

DOI:

https://doi.org/10.24252/el-iqthisady.v7i2.62829

Abstract

Abstrak

Perkembangan teknologi digital dalam sepuluh tahun terakhir memberikan pengaruh besar terhadap pertumbuhan pasar modal syariah di Indonesia. Perubahan digital melalui hadirnya aplikasi investasi syariah , sistem perdagangan online syariah (SOTS), layanan e- IPO syariah , serta digitalisasi sukuk dan reksa dana syariah membantu meningkatkan kemudahan akses , efisiensi dalam transaksi, dan transparansi informasi bagi para investor . Inovasi teknologi ini tidak hanya memperluas partisipasi masyarakat, tetapi juga memperkuat penerapan prinsip-prinsip syariah seperti larangan bunga, penerbitan, dan kesempatan beruntung dengan menggunakan sistem penapisan syariah, blockchain, dan kontrak cerdas. Meski demikian, digitalisasi pasar modal syariah masih menghadapi beberapa tantangan yaitu rendahnya kemampuan masyarakat dalam mengakses teknologi dan pengetahuan investasi syariah, keterbatasan instrumen syariah yang tersedia, serta kebutuhan regulasi yang bisa beradaptasi dengan perkembangan teknologi. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan pendekatan studi literatur untuk menganalisis bentuk inovasi teknologi, peluang, dan hambatan dalam pengembangan pasar modal syariah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa teknologi memiliki peran penting sebagai penggerak utama dalam mengembangkan pasar modal syariah yang modern, inklusif , dan berkelanjutan, didukung oleh regulasi yang baik dan penerapan prinsip syariah secara konsisten.

Top of Form

Bottom of Form

Kata kunci : Inovasi Teknologi, Pasar Modal Syariah, Digitalisasi, SOTS, E-IPO Syariah, Sukuk Digital, Prinsip Syariah.

 

Abstract

The development of digital technology over the past decade has significantly influenced the growth of the Islamic capital market in Indonesia. Digital transformation through the emergence of Sharia-compliant investment applications, the Sharia Online Trading System (SOTS), Sharia-based e-IPO services, and the digitalization of sukuk and Sharia mutual funds has enhanced accessibility, transactional efficiency, and information transparency for investors. These technological innovations not only expand public participation but also strengthen the implementation of Sharia principles—such as the prohibition of interest, uncertainty, and speculation—through the use of Sharia screening systems, blockchain technology, and smart contracts. However, the digitalization of the Islamic capital market still faces several challenges, including low digital literacy and Sharia investment literacy, limited availability of Sharia-compliant instruments, and the need for adaptive regulations in response to technological advancements. This study employs a descriptive qualitative method with a literature review approach to analyze various forms of technological innovation, opportunities, and barriers in the development of the Islamic capital market. The findings indicate that technology plays a crucial role as a primary driver in advancing a modern, inclusive, and sustainable Islamic capital market, provided that it is supported by robust regulation and consistent adherence to Sharia principles.

Keywords : Technology Innovation, Islamic Capital Market, Digitalization, SOTS, Sharia E-IPO, Digital Sukuk, Sharia Principles.

Downloads

Published

2025-11-29

Issue

Section

Volume 7 Nomor 2 Desember 2025