Pembinaan Life Skill dalam Mengatasi Stress Narapidana Kasus Narkotika Di Rutan Kelas IIB Sinjai (Tinjauan Strategi Dakwah)
Kata Kunci:
Pembinaan Kecakapan Hidup, Narapidana Narkotika, Strategi DakwahAbstrak
Penelitian ini fokus pada pembinaan life skill untuk mengatasi stres narapidana kasus narkotika di Rutan Kelas II B Kabupaten Sinjai, dengan mengeksplorasi strategi dakwah yang digunakan serta faktor pendukung dan penghambat dalam pembinaan life skill tersebut. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif dengan mengumpulkan data melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi, dengan pendekatan psikologis dan dakwah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pembinaan life skill dengan pendekatan dakwah berhasil dalam aspek literasi wajib, pengembangan bakat minat, dan pembinaan kewirausahaan. Faktor penghambat pembinaan meliputi perbedaan karakter narapidana, buta aksara, SDM pembina yang minim, dan kurangnya pelatihan keterampilan, sedangkan faktor pendukungnya adalah sarana dan prasarana yang memadai serta respons positif dari narapidana. Implikasi penelitian ini menyoroti perlunya kolaborasi antara pemerintah dan Rutan dalam menyediakan pelatihan keterampilan bagi narapidana dan pembina, serta perlunya pelatihan lanjutan bagi narapidana yang sudah bebas untuk mencegah kembali terpengaruh oleh lingkungan sebelumnya. Diharapkan juga narapidana dapat lebih bersemangat dalam mengikuti pembinaan untuk meningkatkan kualitas hidup mereka di masa depan.
Unduhan
Referensi
Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2022 Tentang Permasyarakatan.