THE ROLE OF THE COMMUNITY EMPOWERMENT INSTITUTION IN THE DEVELOPMENT OF MANJAPAI VILLAGE, BONTONOMPO DISTRICT, GOWA REGENCY: A SIYASAH SYAR’IYYAH PERSPECTIVE

Authors

  • Eka Sri Wahyuni Fakultas Syariah dan Hukum, Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar, Indonesia
  • Usman Djafar Fakultas Syariah dan Hukum, Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar, Indonesia
  • St Halimang Fakultas Syariah dan Hukum, Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar, Indonesia

Keywords:

Community Empowerment Agancy, Role, Siyasah Syar'iyyah

Abstract

Community empowerment is an effort for the potential and capabilities of the community, so that the community can realize their identity, dignity and worth to survive and develop themselves in the social, economic, religious and cultural fields.  This study aims to determine the role of the Community Empowerment Institution (LPM) in Manjapai Village, Bontonompo District, Gowa Regency.  This research is a qualitative field research with research methods using observation, interviews and documentation.  The results showed that the role of the Community Empowerment Institution (LPM) in Manjapai village had not been carried out optimally, members of the Community Empowerment Institution (LPM) did not understand the functions and duties of the institution they carried out.  One of the causes is the lack of communication between the community and community institutions and the village government.  This shows that the function of the Community Empowerment Institution (LPM) based on the Indonesian government regulation no.  72 of 205 regarding villages cannot be implemented properly.  Based on the perspective of Siyasah Syariyyah, the performance of community institutions in terms of leadership for village development has not met the characteristics of good leadership.  In this case, in terms of trust, members of the Community Empowerment Institution (LPM) have not been optimal in carrying out their duties or mandates given, for example uneven development, and have not continued the empowerment program that the community wants.

References

Jurnal

Kamaruddin dan Usman Jafar. “Tata Kelola Pemerintaha Desa Lampoko Kecamatan Campalagian Kabupaten Polewali Mandar Prspektif Siyasah Syariyyah.” Siyasatuna 1, No. 2 (2020).

Muammar dan Adriana Mustafa. “Menakar Upaya Penegakan Hukum Oleh Pemerintah Kota Makassar.” Siyasatuna 2, No. 1 (2021).

Hayono dan Subehan Khalik. “Peran Tokoh Masyarakat Dalam Pemilihan Umum Kepala Desa Bontoala Kabupaten Gowa.” Siyasatuna 2, No. 1 (2021).

Mohammad Omar Ms dan M. Chaerul Risal. “Kepemimpinan Kepala Desa Kaluku Kabupaten Jeneponto Dalam Memberdayakan Masyarakat Desa Perpektif Siyasah Syariyyah.” Siyasatuna 2, No. 2 (2021).

Ayu Qonita dan Nila Sastrawati dkk. “Peran Pemerintah Daerah Terhadap Aktivitas Penambangan di Desa Pakkasalo Kabupaten Bone Perspektif Siyasah Syariyyah.” Siyasatuna 2, No. 2 (2021).

Saiful dkk. “Bentuk Partisipasi Mayarakat Dalam Mengawasi Pengelolaan Dana Desa Bumi Pajo Kecamatan Donggo Kabupaten Bima.” Siyasatuna 2, No. 3 (2021).

Yanti, Arisa dan Rahmiati. “Pengelolaan Dalam Mewujudkan Kesajahteraan Masyarakat Desa Kalabenteng Kabupaten Takalar.” Siyasatuna 1, No. 3 (2020).

Salam, Amadiarti Alda dkk. “Studi Krisis Pengelolaan Keuangan Negara Dalam Perspektif Siyasah Syariyyah.” Siyasatuna 2, No. 2 (2021).

Muis, Rinaldi Abdul dkk. “Analisis Peran Pemerintah Kota Makassar Dalam Penegakan Hukum Perspektif Siyasah Syariyyah.” Siyasatuna 2, No. 2 (2021).

Nugraini, Neni dan Hisbullah. “Eksistensi Asas Good Govermenance Dalam Pelaksanaan Pemilihan Kepala Desa Perspektif Hukum Tata Negara Islam.” Siyasatuna 2, No. 3 (2021).

Mursyid, Saadillah dan Dea Larissa. “Peran KPU Dalam Meningkatkan Partisipasi Pemilihan Pemilu Pada Pilkada Kabupaten Bulukumba Perspektif Siyasah Syariyyah.” Siyasatuna 2, No. 2 (2021).

Budiasri dkk. “Studi Analisis Pemerintahan yang Baik dan Bersih di Desa Garanta Kabupaten Bulukumba Perspektif Siyasah Syariyyah.” Siyasatuna 3, No. 1 (2022).

Agustin, Ayuningsitas Wulan. “Peran FAsiliator Dalam Pemberdayaan Masyarakat Pada Program Penataan Pemukiman Berbasis Komunitas.” Jurnal Sosilogi Dilema, 32, No. 1 (2017).

Chotimah, Chusnul dkk. “Efektivitas Lembaga Pemberdayaan Masyarakat Desa Dalam Pelaksanaan Pembangunan Desa Bululawang.” Jurnal Civic Hukum 4, No. 2 (2019).

Rahamawati. “Sistem Pemerintahan Islam Menurut Al-Mawardi dan Aplikasinya di Indonesia.” Jurnal Syariah dan Hukum 16, No. 2 (2018).

Buku

Jamaluddin, Nasrullah Adon. Sosiologi Pembangunan. Bandung: CV Pustaka Setia, 2016.

Arikunto, Suharsimi. Manajemen Penelitian. Jakarta: PT Rineka cipta, 1993.

Rukajat, Ajat. Pendekatan Penelitian Kualitatif. Yogyakarta: Deepublish, 2018.

Iqbal, Muhammad. Fiqh Siyasah: Kontekstualisasi Doktrin Politik Islam. Jakarta: Prenadamedia Group, 2014.

Peraturan

Republik Indonesia, Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa.

Republik Indonesia, Undang-Undang Nomor 72 Tahun 2005 tentang Desa.

Wawancara

Nur, Muh, Masyarakat Desa Manjapai , wawancara, Gowa, 15 Agustus 2022.

Alimuddin, Masyarakat Desa Manjapai, wawancara, Gowa, 15 Agustus 2022.

Makkaraus, Ketua Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM) Desa Manjapai, wawancara, Gowa, 19 Agustus 2022.

Published

2025-05-31

How to Cite

Wahyuni, E. S., Djafar, U., & Halimang, S. (2025). THE ROLE OF THE COMMUNITY EMPOWERMENT INSTITUTION IN THE DEVELOPMENT OF MANJAPAI VILLAGE, BONTONOMPO DISTRICT, GOWA REGENCY: A SIYASAH SYAR’IYYAH PERSPECTIVE. SIYASATUNA : JURNAL ILMIAH MAHASISWA SIYASAH SYAR’IYYAH, 6(2), 387–398. Retrieved from https://journal.uin-alauddin.ac.id/index.php/siyasatuna/article/view/32210

Issue

Section

Artikel