Hubungan Ketepatan Penggunaan Antibiotik dengan Lama Rawat dan Luaran pada Pasien Infeksi Saluran Pernapasan

  • Anisa Lintang Program Studi Pendidikan Dokter, Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan, UIN Alauddin Makassar
    (ID)
  • Nadyah Haruna UIN Alauddin Makassar
    (ID)
  • Darmawansyih Program Studi Pendidikan Dokter, Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan, UIN Alauddin Makassar
    (ID)
  • Asrul Abdul Azis Program Studi Pendidikan Dokter, Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan, UIN Alauddin Makassar
    (ID)
  • Takdir Program Studi Pendidikan Agama Islam, Fakultas Tarbiyah dan Keguruan, Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar
    (ID)
Kata Kunci: Antibiotik, Lama Rawat, Luaran, Infeksi Saluran Pernapasan

Abstrak

Infeksi saluran pernapasan adalah masuknya kuman atau mikroorganisme ke dalam saluran pernapasan dan berkembang biak sehingga menimbulkan gejala. Infeksi saluran pernapasan yang terjadi sering dikaitkan dengan infeksi virus dan bakteri. Sekitar 40-60% pasien infeksi saluran pernapasan mendapatkan terapi antibiotik. Resistensi terhadap antibiotik menyebabkan meningkatnya biaya pengobatan, memperpanjang waktu rawat inap di rumah sakit, serta dapat meningkatkan mortalitas. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan penggunaan antibiotik dengan lama rawat dan luaran pada pasien infeksi saluran pernapasan di RSUD Haji Makassar tahun 2021-2023. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan  desain penelitian cross sectional. Data rekam medik dari 99 responden terdiagnosa infeksi saluran pernapasan menjadi sampel penelitian diambil menggunakan teknik purposive sampling.  Analisis Chi-square dari data yang diperoleh menunjukkan  lama rawat dan luaran memiliki  hasil p-value sebesar <0,001. Berdasarkan hasil tersebut menunjukkan bahwa terdapat hubungan penggunaan antibiotik dengan lama rawat dan luaran (perbaikan/perburukan) pada pasien infeksi saluran pernapasan di RSUD Haji Makassar tahun 2021-2023.

Referensi

Wattimena VII, Kailola NE, Mainase J. Hubungan faktor-faktor risiko dengan kejadian infeksi saluran pernapasan akut pada balita di Desa Banda Baru Kecamatan Ahamai Kabupaten Maluku Tengah Tahun 2020. Pattimura Medical Review. 2021;3(1):9–32.

Bupu DY, Rengga MPE, Klau, ME. Evaluasi penggunaan antibiotik Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA) atas pasien anak di Puskesmas Sikumana Kupang. CHMK Pharmaceutical Scientific Journal. 2021;4(1):223–7.

Fadila FSN. Faktor risiko Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA) pada anak balita. Higeia Journal of Public Health Research and Development. 2022;6(4):320–31.

Ovikariani, Saptawati T, Rahma FA. Evaluasi rasionalitas penggunaan antibiotik pada pasien ISPA di Puskesmas Karangayu Semarang. Jurnal Ilmu Keperawatan Dan Kebidanan STIKES Telogorejo. 2019;11(2):77–82.

Wulandari AR. Perilaku penggunaan antibiotik di masyarakat. Sainstech Farma. 2022;15(1):9–16.

Darmawansyih, Nadyah. An overview about the use of antibiotic in pregnancy and nursing mother in Makassar. Molucca Medica. 2017;10:102–9.

Hamid F, Kotto FR, Prasetia PW. Karakteristik pengguna antibiotik tanpa resep dokter di kalangan guru Kecamatan Labakkang, Kabupaten Pangkajene Dan Kepulauan. Alami Journal (Alauddin Islamic Medical) Journal. 2020;4(2):18–31.

Do Toka, W. Penggunaan antibiotik pasien Infeksi Saluran Pernapasan Bawah Akut (ISPBA) pada rumah sakit di Kota Ternate. Kieraha Medical Journal. 2022;4(2):77–81.

Tubagus MSA, Suerni T, Susanto W. Hubungan lama rawat inap dengan pemenuhan kebutuhan seksual pasien skizofrenia berstatus menikah. Jurnal Keperawatan. 2020;4(2):126–31.

Mahakrishna BN, Wati DK, Budi HIN, Suparyatha IBG. Hubungan tipe pemberian nutrisi dengan luaran pasien dan lama rawat pasien acute respiratory distress syndrome yang dirawat di unit perawatan intensif anak RSUP Sanglah. Medicina, 2020;51(1):17–22.

Putri NL, Yusmaini H, Wiyono S. Evaluasi rasionalitas penggunaan antibiotik dengan pendekatan metode Gyssens terhadap luaran klinis pasien balita penderita pneumonia di RSUD Kota Bogor. Medika Kartika Jurnal Kedokteran Dan Kesehatan. 2020;4(1):74–87.

Utamie Aliena M, Fitrah D, Rufaidah Hashary A. Evaluasi rasionalitas antibiotik pada pasien Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA) di Puskesmas Turikale Kabupaten Maros. Jurnal Farmasi FKIK. 2021;9(1):16-21.

Ningsih, Ismawati Astuti, Karminingtyas SR. Evaluation of the Accuracy of Antibiotic Use in Child Patients With. Indonesian Journal of Pharmacy and Natural Product, 2021;1(1):5.

Gyssens IC, et al. Optimizing antimicrobial therapy. A method for antimicrobial drug use evaluation. Journal of antimicrobial chemotherapy. 1992;30(5):724–7.

Irwanto R. Konsep RASPRO. Metode tataguna antibiotik bijak dalam rangka menjalankan fungsi ppra di rumah sakit, 2018.

Setiadi, F, Maulidayanti S, Adiwisastra NG. Analisis hubungan ketepatan penggunaan antibiotik terhadap lama rawat pada Pasien Community Acquired Pneumonia (CAP) di Instalasi Rawat Inap Rumah Sakit Anna Medika Periode 2020. Jurnal Farmamedika (Pharmamedica Journal). 2022;7(2):150–6.

Priambudi BN, Harsono SB, Hanifah IR. Hubungan interaksi obat antibiotik dengan length of stay pasien pneumonia di Rumah Sakit “X” Ponorogo. Jurnal Mandala Pharmacon Indonesia. 2022;8(2):128–40.

Nurmala S, Gunawan DO. Pengetahuan penggunaan obat antibiotik pada masyarakat yang tinggal di Kelurahan Babakan Madang. J Ilm Farm. 2020 Jun 30;10(1):22-31.

Damayanti M, Olivianto E, Yunita EP. Effects of rational use of antibiotics on clinical improvement of pediatric inpatients with pneumonia. Indonesian Journal of Clinical Pharmacy. 2022;11(2):129–44.

Hayati Z, et al. Hubungan kualitas penggunaan antibiotik dengan luaran klinis pasien bakteremia yang disebabkan Methicillin Resistant Staphylococcus aureus (MRSA). Jurnal Kedokteran Syiah Kuala. 2022;22(1):37–43.

Sadli NK, Halimah E, Winarni R, Widyatmoko L. Implementasi rasionalitas penggunaan antibiotik pada beberapa rumah sakit di indonesia: kajian literatur mengenai kualitas dan tantangannya. Jurnal Sains Farmasi & Klinis. 2023;9(3):227.

Widiyastuti A, Kumala S, Utami RH, Pratama A. Hubungan rasionalitas penggunaan antibiotik terhadap luaran klinis pasien pneumonia komunitas rawat inap. Jurnal Kesehatan. 2023;14(1):109.

Ulfa CF, Supadmi W, Perwitasari DA, Yuniarti E. Hubungan ketepatan peresepan antibiotik dengan metode gyssens dengan perbaikan klinis pasien rawat inap pneumonia komunitas. Jurnal Ilmu Kefarmasian Indonesia. 2021;19(1):30–38.

Rumende CM, et al. Hubungan antara ketepatan pemberian antibiotik berdasarkan alur gyssens dengan perbaikan klinis pasien pada pneumonia komunitas. Jurnal Penyakit Dalam Indonesia. 2020;6(2):71.

Sukriya, D. Evaluasi Penggunaan Terapi Antibiotik Empiris Terhadap Luaran Klinis Pasien Pneumonia. 2022;26(April):19–25.

Perhimpunan Dokter Paru Indoneisa. Pneumonia Komunitas: Pedoman Diagnosis & Penalataksanaan Di Indonesia. 2014;5–52 p.

Diterbitkan
2025-01-30
Bagian
Artikel
Abstrak viewed = 13 times