Potensi senyawa fitokimia empon-empon sebagai imunomodulator herbal terhadap infeksi virus: Tinjauan literatur

Authors

  • El Shania Ravitamala Program Studi Biologi, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Jember
  • Agil Faiqotul Iqbaliah Program Studi Biologi, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Jember
  • Oktavia Putri Wibowo Program Studi Biologi, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Jember
  • Mukhamad Su'udi Program Studi Biologi, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Jember

DOI:

https://doi.org/10.24252/teknosains.v19i2.54528

Keywords:

Aktivitas farmakologi, Empon-empon, Imunitas, Jamu, Obat tradisional

Abstract

Pandemi COVID-19 menyerang sektor kesehatan secara global, sehingga kesehatan perlu dijaga agar dapat bertahan hidup terhadap infeksi virus. Sistem imunitas tubuh yang merupakan pelindung alami tubuh melawan penyakit dapat ditingkatkan dengan mengonsumsi empon-empon. Empon-empon dapat menjadi imunomodulator infeksi virus dengan memacu proliferasi limfosit, meningkatkan aktivitas sel makrofag dan sel natural killer (NK). Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kandungan fitokimia jamu empon-empon yang berpotensi sebagai obat. Penelitian ini dilakukan melalui studi literatur dengan mengkaji berbagai sumber informasi terkait potensi jamu empon-empon sebagai imunomudulator herbal yang diperoleh dari berbagai jurnal atau artikel ilmiah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa jamu empon empon mengandung senyawa fitokimia berupa kurkumin, fenol, gingerol, shogaol, dan minyak atsiri yang memiliki fungsi sebagai antioksidan dan antivirus, antibakteri, analgesik, antipiretik, antifungi, dan antiinflamasi. Kajian ini dapat menjadi dasar ilmiah bagi pengembangan empon-empon sebagai imunomodulator herbal dalam pengendalian infeksi virus, khususnya di masa pandemi COVID-19.

Published

2025-07-27

How to Cite

Ravitamala, E. S., Iqbaliah, A. F., Wibowo, O. P., & Su’udi, M. (2025). Potensi senyawa fitokimia empon-empon sebagai imunomodulator herbal terhadap infeksi virus: Tinjauan literatur. Teknosains: Media Informasi Sains Dan Teknologi, 19(2), 167–175. https://doi.org/10.24252/teknosains.v19i2.54528