Analisis kelayakan pembangunan Balai Latihan Kerja Provinsi Papua Tengah di Distrik Wanggar, Nabire
DOI:
https://doi.org/10.24252/teknosains.v19i1.55379Keywords:
Analisis kelayakan bangunan, Balai latihan kerja, Papua Tengah, Pembangunan infrastrukturAbstract
Balai Latihan Kerja (BLK) merupakan lembaga pelatihan yang dibutuhkan bagi masyarakat di Provinsi Papua Tengah. Pembangunan BLK ditujukan untuk mempersiapkan masyarakat di Provinsi Papua Tengah untuk menjadi tenaga kerja lokal kompeten dan profesional dalam menghadapi persaingan tenaga kerja asing. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kelayakan pembangunan BLK dengan mempertimbangkan aspek ketenagakerjaan, demografi, geografi, ekonomi, hukum, sosial budaya, ilmu pengetahuan dan teknologi, dan manajemen. Penelitian ini dilakukan di Distrik Wanggar Kabupaten Nabire. Hasil penelitian meliputi dominasi pekerja di sektor informal, jumlah penduduk terus meningkat, lokasi BLK berada pada dataran rendah, bangunan BLK merupakan bangunan gedung milik negara, BLK menjadi sarana pemberdayaan masyarakat, pengembangan sektor basis untuk mendukung pembangunan BLK, penggunaan teknologi virtual reality dan augmented reality pada simulator, dan pembukaan kejuruan di BLK Provinsi Papua Tengah mempertimbangkan potensi lokal serta kebutuhan pasar kerja, dengan fokus pada pertanian, perikanan, teknik, industri kreatif, teknologi informasi, dan kesehatan. Kesimpulan pembangunan BLK layak dilakukan dengan 7 parameter yang dianalisis, di lokasi Distrik Wanggar Kabupaten Nabire, Provinsi Papua Tengah.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Arkam Arkam, Wahyu Atiq Widiantoro

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
This license allows authors to copy, redistribute, remix, transform, and build upon the Work, in any format or medium, for any purpose including commercial purpose, on a perpetual basis provided they credit the Work and the authors. Authors
must explain any changes that were made from the original and may not suggest the authors endorse the use. The resultant work must be made available under the same terms, and must include a link to the CC BY 4.0 International License.