Language Style Used by Donald Trump on Instagram Captions Before and After Being Inaugurated as President of United States
Abstrak
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis gaya bahasa yang digunakan Donald Trump dalam menulis caption di Instagram. Penelitian ini berfokus pada teori Martin Joos (1976) yang membahas tentang jenis-jenis gaya bahasa, dan membaginya menjadi lima yaitu gaya beku, formal, santai , konsultatif dan intim. Kemudian penelitian ini dianalisis dengan menggunakan pendekatan deskriptif. Dalam penelitian ini ditemukan tiga jenis gaya bahasa, yaitu gaya formal, gaya kasual, dan gaya intim. Gaya yang paling banyak ditemukan adalah gaya formal, sedangkan gaya beku dan konsultatif tidak ditemukan dalam caption Donald Trump. Peneliti menyimpulkan bahwa gaya formal paling banyak digunakan karena berkaitan dengan pekerjaan , dan situasi yang sering dihadapi oleh Donald Trump. Gaya beku dan gaya konsultatif tidak ditemukan
karena kedua gaya ini ditemukan dalam komunikasi bentuk oral.
Kata Kunci: Gaya bahasa, Keterangan, Instagram
Penulis yang menerbitkan karya mereka dalam jurnal ini menyetujui ketentuan berikut:
-
Penulis tetap memegang hak cipta dan memberikan hak publikasi pertama kepada jurnal, dengan karya yang secara bersamaan dilisensikan melalui Creative Commons Attribution License. Lisensi ini memungkinkan orang lain untuk membagikan karya tersebut dengan syarat memberikan pengakuan atas kepenulisan serta publikasi awal dalam jurnal ini.
-
Penulis dapat membuat perjanjian kontraktual tambahan secara terpisah untuk distribusi non-eksklusif versi karya yang telah diterbitkan dalam jurnal ini (misalnya, mengunggahnya ke repositori institusional atau menerbitkannya dalam buku), dengan tetap mencantumkan pengakuan bahwa karya tersebut pertama kali dipublikasikan dalam jurnal ini.
-
Penulis diizinkan dan didorong untuk mengunggah karya mereka secara daring (misalnya, di repositori institusional atau situs web pribadi) sebelum dan selama proses pengajuan. Hal ini dapat mendorong pertukaran akademik yang produktif serta meningkatkan jumlah kutipan lebih awal dan lebih luas setelah karya diterbitkan (Lihat The Effect of Open Access).