Analisis Kesulitan Pemahaman Konsep usaha dan Energi pada Siswa SMA

Penulis

  • Rikki Anita Simamora Universitas Negeri Medan

DOI:

https://doi.org/10.24252/al-khazini.v4i1.42973

Kata Kunci:

Kesulitan , Pemahaman Konsep, Usaha dan Energi

Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kesulitan pemahaman konsep usaha dan energi pada siswa SMA. Penelitian ini menggunakan deskriptif dengan metode survey dengan data hasil penelitian diperoleh dari hasil tes siswa. Instrumen yang digunakan yaitu angket tentang konsep usaha dan energi. Penelitian ini dilakukan di SMAN 14 Medan Kelas XII IPA 4 dan XII IPA 5 dengan subjek sebanyak 30 orang siswa yang telah mempelajari konsep usaha dan energi. Kesulitan pemahaman konsep yang dialami oleh siswa yaitu Siswa masuk dalam kategori sedang dalam hal pemahaman konsep materi usaha dan energi pada pelajaran fisika dengan persentase sebanyak 46,66 %. Sebanyak 33,33% siswa kesulitan dalam menganalisis usaha (positif, negatif atau nol), energi kinetik, energi potensial gravitasi, serta hukum usaha. Kesulitan siswa dalam menerapakan konsep hukum usaha dan energi dalam kehidupan sehari-hari,sebesar 33,33%. Faktor penyebab kesulitan pemahaman konsep yang dialami siswa disebabkan oleh cara mengajar guru dan siswa itu sendiri

Unduhan

Data unduhan belum tersedia.

Referensi

Arifin, M., dkk. (2003). Strategi Belajar Mengajar Kimia. Bandung: Jurusan Pendidikan

Kimia, FMIPA UPI.

Arikunto, S., & Jabar, C. S. A. (2004). Evaluasi Program Pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara.

Duffin, J. M., & Simpson, A. P. (2000). A search for understanding. The Journal of Mathematical Behavior, 18(4), 415-427.

Elianur, R. (2011). Indonesia peringkat 10 besar terbawah dari 65 Negara peserta PISA. Tersedia: kompasiana. Com/post/read/338464/3/indonesia-peringkat-10-besar-terbawah-dari-65-negara-peserta-pisa. html (21 April 2011).

Rizal, M. (2014). Pengaruh pembelajaran inkuiri terbimbing dengan multi representasi terhadap keterampilan proses sains dan penguasaan konsep IPA siswa SMP. Jurnal Pendidikan Sains, 2(3), 159-165.

Sheppard, K. (2006). High school students’ understanding of titration and related acidbase phenomena. Chemistry Education Research and Practice, 7(1), hlm 32-45.

Sprenger, M. (2011). Cara mengajar agar siswa tetap ingat. Jakarta: Erlangga.

Setiyowati, T., Sukisno, M., & Mindyarto, B. N. (2009). Pengajaran Gelombang Elektromagnetik Menggunakan Pendekatan Teori Intelegensi Ganda Untuk Siswa Kelas X SMA. Jurnal Pendidikan Fisika Indonesia, 5(1).

Sugiyono. (2015). Metode Penelitian Pendidikan (Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif dan R & D). Bandung: Alfabeta.

Sugiyono. (2011). Metode Penelitian Kuantitatif, kualitatif dan R& D. Bandung: Alfabeta.

Sudijono, Anas. (2008). Pengantar Statistik Pendidikan. Jakarta: Rajawali Pers

Sukmadinata. (2006). Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: Remaja Rosdakarya.

Widodo, Y. T. B. (2006). Brilliant Solution Cara Cerdas Mengerjakan Soal Fisika Mekanika Untuk SMA/MA. Yogyakarta: Andi Offset.

Windura, S. (2010). Memory champion at school. Jakarta: PT. Elex Media Komputindo.

Unduhan

Diterbitkan

2024-04-30

Cara Mengutip

Simamora, R. A. (2024). Analisis Kesulitan Pemahaman Konsep usaha dan Energi pada Siswa SMA. Al-Khazini, 4(1), 25–32. https://doi.org/10.24252/al-khazini.v4i1.42973

Terbitan

Bagian

Artikel