Analisis Pemahaman Konsep Dan Kesulitan Peserta Didik Dalam Materi Fisika Kuantum

Penulis

  • Christin Elida Sari Siahaan Universitas Negeri Medan

DOI:

https://doi.org/10.24252/al-khazini.v4i1.42981

Kata Kunci:

Pemahaman konsep. , Kesulitan siswa., Kesalahpahaman dalam fisika kuantum., Relevansi fisika kuantum

Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pemahaman konsep fisika peserta didik pada materi Fisika Kuantum. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kuantitatif yang memiliki responden terdiri dari 30 siswa kelas XII di SMA Negeri 14 Medan. Instrumen penelitian berupa 10 soal tes pemahaman konsep materi fisika kuantum (selalu, sering, kadang-kadang, jarang, tidak pernah) dan 10 soal tes kesulitan siswa dalam materi fisika kuantum (selalu, sering, kadang-kadang, jarang, tidak pernah) yang  disebarkan langsung melalui angket. Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara keseluruhan, pemahaman konsep peserta didik terkait materi fisika kuantum dengan kategori rendah  yaitu 14%. Namun beberapa peserta didik masih mengalami kesalahan dalam memahami beberapa konsep fisika kuantum ini, diantaranya peserta didik belum paham tentang superposisi,ketidakpastian heisenberg, contoh atau ilustrasi untuk memahami konsep fisika kuantum,serta konsep pengaplikasian fisika kuantum dalam kehidupan sehari hari dibidang teknologi.

Unduhan

Data unduhan belum tersedia.

Referensi

Angell, C., Guttersrud, Ø., Henriksen, E. K., & Isnes, A. (2004). Fisika: Menakutkan, tapi menyenangkan. Pandangan murid dan guru tentang fisika dan pengajaran fisika. Pendidikan sains, 88(5), 683706.

Ekici, E. (2016). "Mengapa Saya Bekerja Keras melalui Fisika?" Memahami kesulitan siswa SMA dalam belajar fisika. Jurnal Pendidikan dan Praktik, 7(7), 95-107.

Euler , 2004 : 177 "The role of Experi- ment in the Teaching and Learning of Physics". Proceed- ings of the International School of Physics "Enrico Fermi". Italia: IOS Press.

Harwanto, U. N. (2019). WHAT MAKES INTRODUCTORY PHYSICS DIFFICULT?. Jurnal Saintika Unpam: Jurnal Sains dan Matematika Unpam, 2(1), 28-37.

Hamdani, D. 2012. Pengaruh Model Pembelajaran Genertaif dengan Mengunakan Alat Peraga Terhadap Pemahaman Konsep Cahaya Kelas VIII DI SMP Negeri 7 Kota Bengkulu. Jurnal Exacta, 10(1): 79–88.

Kulsum, U., & Nugroho, S. E. 2014. Penerapan Model Pembelajaran Cooperative Problem

Solving untuk Meningkatkan Kemampuan Pemahaman Konsep dan Komunikasi Ilmiah Siswa pada Mata Pelajaran Fisika. Jurnal Pendidikan Fisika Unnes, 3(2): 73- 78.

Sastrika, I. A. K., & Sadia, I. W. 2013. Pengaruh Model Pembelajaran Berbasis Proyek Terhadap Pemahaman Konsep Kimia Dan Keterampilan Berpikir Kritis. e-Journal Program Pascasarjana Universitas Pendidikan Ganesha Program Studi IPA, 3: 1- 10.

Santoso, P. H., & Mutmainna, M. 2018. Pembelajaran Fisika Berbasis Nature of Science (NOS) untuk Meningkatkan Pemahaman Konsep Fisika Siswa. PHYDAGOGIC Jurnal Fisika dan Pembelajarannya, 1(1), 15-23.

Sari, W. P., Suyanto, E., & Suana, W. (2017). Analisis Pemahaman Konsep Vektor pada Siswa Sekolah Menengah Atas. Jurnal Ilmiah Pendidikan Fisika Al-Biruni, 6(2), 159– 168.

Trianggono, M. M. (2017). Analisis Kausalitas Pemahaman Konsep dengan Kemampuan Berpikir Kreatif Siswa pada Pemecahan Masalah Fisika. Jurnal Pendidikan Fisika dan Keilmuan (JPFK), 3(1), 1-12.

Warimun, E. S., & Murwaningsih, A. 2015. Model Pembelajaran Induktif untuk Meningkatkan Pemahaman Konsep dan Keterampilan Generik Fisika Siswa SMA. Jurnal Penelitian & Pengembangan Pendidikan Fisika, 1(1), 105-110.

Unduhan

Diterbitkan

2024-04-24

Cara Mengutip

Siahaan, C. E. S. (2024). Analisis Pemahaman Konsep Dan Kesulitan Peserta Didik Dalam Materi Fisika Kuantum. Al-Khazini, 4(1), 14–24. https://doi.org/10.24252/al-khazini.v4i1.42981

Terbitan

Bagian

Artikel